Sambut HUT ke-80 TNI, Kodaeral XII Gelar Pasar Murah untuk Ringankan Beban Warga

Kodaeral XII Gelar Pasar Murah Jelang HUT TNI Tahun 2025. Foto ist

HARIAN KALBAR (PONTIANAK) – Menjelang peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI) tahun 2025, Komando Daerah TNI Angkatan Laut (Kodaeral) XII menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat dengan menggelar Pasar Murah, Kamis 11 September 2025.

Digelar secara serentak di dua titik—depan Markas Kodaeral XII Kecamatan Wajok Hilir dan Kantor Desa Kecamatan Rengas Kapuas, kegiatan ini disambut antusias oleh masyarakat setempat. Ribuan warga memadati lokasi sejak pagi demi mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.

Bacaan Lainnya

Sebanyak 600 karung beras ukuran 5 kg disediakan—400 karung di Mako Kodaeral XII dan 200 karung di Rengas Kapuas—dengan harga subsidi yang jauh di bawah harga pasar.

Dankodaeral XII, Laksamana Muda TNI Sawa, S.E., M.M., CIQaR, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan HUT TNI sekaligus bentuk nyata kemanunggalan TNI dengan rakyat.

“Pasar murah ini adalah wujud kepedulian dan kedekatan prajurit TNI Angkatan Laut, khususnya Kodaeral XII, dengan masyarakat Kalimantan Barat. Kami ingin hadir dan memberi manfaat langsung kepada rakyat,” ujarnya.

Masyarakat menyambut kegiatan ini dengan antusias. Banyak di antara mereka merasa sangat terbantu, terutama di tengah tekanan ekonomi dan naik-turunnya harga kebutuhan pokok.

“Beras murah seperti ini sangat membantu, apalagi menjelang akhir bulan. Terima kasih TNI sudah peduli pada kami,” ujar salah seorang warga Rengas Kapuas yang ikut antre sejak pagi.

Selain membantu meringankan beban ekonomi, pasar murah ini juga menjadi sarana mempererat hubungan emosional antara TNI dan warga. Suasana akrab dan kekeluargaan tampak selama kegiatan berlangsung.

Kodaeral XII menegaskan bahwa kegiatan sosial serupa akan terus digelar, tidak hanya menjelang momen HUT TNI, tetapi juga sebagai bagian dari pengabdian prajurit TNI kepada bangsa dan negara.

“TNI lahir dari rakyat, berjuang bersama rakyat, dan kembali untuk rakyat. Inilah bentuk pengabdian kami,” pungkas Laksda TNI Sawa. (*)