Ketua DPC PDIP Pontianak Buka Konfercab GMNI: Dorong Jiwa Marhaen dan Semangat Entrepreneur di Kalangan Kader

Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Pontianak, Satarudin, secara resmi membuka Konferensi Cabang (Konfercab) ke-XIII GMNI Kota Pontianak. Foto ist.

HARIAN KALBAR (PONTIANAK) – Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Pontianak, Satarudin, secara resmi membuka Konferensi Cabang (Konfercab) ke-XIII GMNI Kota Pontianak pada Sabtu pagi, 21 Juni 2025. Dalam sambutannya, Satarudin menekankan pentingnya penguatan ideologi marhaenisme di kalangan kader GMNI sebagai bagian dari perjuangan untuk mewujudkan keadilan sosial dan kemakmuran rakyat.

Ia mengajak seluruh peserta konferensi, yang terdiri dari para “Bung” dan “Sarinah”, untuk kembali menggali nilai-nilai yang diwariskan oleh Bung Karno. Menurut Satarudin, marhaenisme bukan hanya sebuah konsep besar, tetapi harus dimulai dari hal-hal kecil di lingkungan terdekat dan menyentuh langsung kehidupan kaum marhaen seperti petani, buruh, dan masyarakat tertindas.

Bacaan Lainnya

Lebih jauh, Satarudin mendorong GMNI Pontianak agar mampu bertransformasi menjadi organisasi yang inovatif dan adaptif terhadap perkembangan zaman. Salah satu caranya adalah dengan menumbuhkan semangat kewirausahaan di kalangan kader.

“Ketika anggota GMNI memiliki jiwa entrepreneur, mereka akan menjadi Bung dan Sarinah yang tangguh. Mereka bukan hanya aktif di organisasi, tapi juga bisa berbuat nyata bagi masyarakat,” ujarnya.

Dalam konteks penguatan organisasi, Satarudin juga menekankan pentingnya kedisiplinan kader, termasuk hal sederhana seperti menepati waktu. Menurutnya, sikap tepat waktu mencerminkan tanggung jawab dan penghargaan terhadap orang lain.

“Kedisiplinan adalah pondasi awal dari karakter pejuang. Mulai dari hal kecil seperti hadir sesuai jadwal, kita bisa membentuk budaya organisasi yang lebih baik,” katanya.

Mengakhiri sambutannya, Satarudin mengucapkan selamat atas terselenggaranya Konfercab ke-XIII GMNI Pontianak. Ia berharap siapapun yang terpilih sebagai ketua nanti dapat membawa GMNI ke arah yang lebih progresif dan berdaya saing.

“Selamat berkonfercab, Bung dan Sarinah. GMNI Pontianak harus terus menjadi kekuatan moral dan intelektual untuk kemajuan bangsa,” pungkasnya. (Sy)