Setelah 24 Jam Pencarian, Pria yang Hilang di Sungai Landak Ditemukan Meninggal Dunia

Nawi Ditemukan Meninggal Dunia di Sungai Landak, Diduga Tenggelam Saat Menjala Ikan. Foto ist.

HARIAN KALBAR (KUBU RAYA) – Setelah pencarian intensif selama hampir 24 jam, pria paruh baya bernama Nawi (61), warga Pontianak Utara, yang sebelumnya dilaporkan hilang saat menjala ikan, akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada Rabu 9 April 2025 pada pukul 14.21 WIB. Jenazah korban ditemukan sekitar 200 meter dari lokasi awal saat ia terakhir kali terlihat, di perairan Sungai Landak, Desa Mega Timur, Kecamatan Sungai Ambawang, Kabupaten Kubu Raya.

“Korban ditemukan sekitar 200 meter dari lokasi awal saat ia menjala ikan. Saat ditemukan, korban sudah dalam keadaan meninggal dunia,” ujar Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya, Aiptu Ade, mewakili Kasat Reskrim Polres Kubu Raya.

Bacaan Lainnya

Pencarian dilakukan oleh tim gabungan yang terdiri dari BPBD Kabupaten Kubu Raya, Polsek Sungai Ambawang, dan warga sekitar. Penyisiran dimulai sejak korban dilaporkan hilang pada Selasa 8 April 2025 sore.

Menurut keterangan saksi berinisial ER (53), korban terakhir kali terlihat sedang menjala ikan di dermaga Sungai Landak pada sekitar pukul 17.00 WIB. Keesokan harinya, saksi yang datang ke rumah korban tidak mendapat respons dan menemukan televisi masih menyala serta ponsel korban tertinggal. Kondisi ini memicu kecurigaan, sehingga laporan dibuat ke pihak berwajib.

“Atas laporan warga, kami langsung bergerak bersama BPBD untuk melakukan pencarian. Alhamdulillah korban berhasil ditemukan meskipun dalam kondisi sudah tidak bernyawa,” kata Ade.

Jenazah korban kemudian dievakuasi dan diserahkan kepada pihak keluarga untuk proses pemakaman. Keluarga korban menolak dilakukan otopsi dan menerima kejadian tersebut sebagai musibah. Meskipun demikian, pihak kepolisian tetap melakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab pasti kematian korban.

“Atas nama Polres Kubu Raya, kami mengucapkan belasungkawa yang sedalam-dalamnya kepada keluarga korban. Kami juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh pihak yang turut membantu dalam proses pencarian, termasuk warga yang aktif terlibat sejak awal,” tutup Ade. (*)