HARIAN KALBAR (KUBU RAYA) – Udin Brata Jamhor (58) warga Kecamatan Kubu, setalah diketahui lima hari meninggalkan rumah tanpa kabar, akhirnya
ditemukan tewas dalam keadaan membusuk di lokasi kebun sawit PT. Mitra Aneka Rezeki Dusun Tanah Kuning Desa Ambawang Kecamatan Kubu Raya Kalimantan Barat.
“Peristiwa itu membuat gempar warga Dusun Tanah Kuning setelah korban ditemukan oleh anak korban bersama warga. Kondisi korban saat ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dan mengalami mumifikasi sekitar 50 persen,” kata Kasat Reskrim Polres Kubu Raya IPTU S.Boy.M.Sihaloho, Senin 5 Februari 2024.
Dalam kesempatan yang sama saat dikonfirmasi, Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya AIPTU Ade membenarkan peristiwa tersebut. Ia mengatakan korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dan mengalami mumifikasi atau pembusukan di lokasi Kebun Sawit Blok F.G.32 B.2 Divisi VI Estate AAP PT.Mitra Aneka Rezeki.
“Korban ditemukan pada Minggu 4 Februari 2024 kemarin sekitar pukul 08.30 WIB oleh anak korban beserta beberapa warga setempat di lokasi Kebun Sawit Blok F.G.32 B.2 Divisi VI Estate AAP PT.Mitra Aneka Rezeki,”kata Ade.
Menurut Ade, dari hasil penyelidikan dan olah TKP yang langsung dipimpin Kasat Reskrim Polres Kubu Raya, Korban menggunakan kaos berwarna hitam bergambar tengkorak dan bercelana pendek warna merah dan sudah mengalami mumifikasi sekira 50 persen.
” Ditemukan seutas tali tambang yang tersimpul di pelepah sawit berwarna hijau dalam kondisi terputus, kemudian di leher korban ditemukan lilitan tali tambang dengan warna yang sama pada tali yang tersimpul di pelepah sawit,”terangnya.
Ade pun menerangkan, di saku celana korban ditemukan uang sebesar Rp.12.000,- dengan pecahan uang Rp.5.000,- dua lembar dan pecahan Rp.2.000,- satu lembar, kemudian ditemukan satu buah arit di dekat tangan kanan korban.
“Setelah dilakukan introgasi kepada anak korban dan beberapa saksi, ternyata korban ini pergi dari rumah tanpa kabar sejak Rabu 31 Januari 2024 sekitar pukul 11.00 WIB dan korban memiliki penyakit yang tak kunjung sembuh selama kurang lebih satu bulanan, setelah Dzuhur korban tak kunjung pulang dan anak korban bersama warga setempat melakukan pencarian terhadap korban,ungkap Ade.
Ade menambahkan, saat pencarian di lokasi tersebut, anak korban mencium bau yang tidak sedap, kemudian arah bau tersebut diikuti dan ditemukan Udin Brata Jamhor dalam keadaan meninggal dunia yang sudah mengalami pembusukan dalam posisi telentang di bawah pohon kelapa sawit yang ditutupi semak belukar.
“Setelah dilakukan olah TKP dan pemasangan garis polisi oleh Tim Inafis Sat Reskrim Polres Kubu Raya, kemudian korban dievakuasi oleh petugas dan di bantu warga setempat untuk dilakukan visum luar oleh Dokter Puskesmas Air Putih,” pungkas Ade.