HARIAN KALBAR (KUBU RAYA) – Pagi itu, suasana di halaman SMA Taruna Bumi Khatulistiwa terasa lebih khidmat dari biasanya. Ratusan siswa berseragam lengkap berdiri tegak, mata tertuju ke arah podium utama. Tak seperti upacara biasanya, Senin 6 Oktober 2025, upacara bendera kali ini dipimpin langsung oleh Kapolres Kubu Raya, AKBP Kadek Ary Mahardika.
Kehadiran Kapolres bukan sekadar seremoni. Di hadapan 335 siswa dan para guru, ia menyampaikan amanat yang penuh makna, menekankan pentingnya disiplin sebagai pondasi utama dalam membentuk karakter taruna sejati. Ia menegaskan bahwa tindakan kekerasan, tawuran, dan perilaku anarkis tidak pernah menjadi bagian dari nilai-nilai yang diajarkan di SMA Taruna Bumi Khatulistiwa.
“Tawuran atau tindakan anarkis bukan perilaku taruna. Itu sama sekali tidak mencerminkan jiwa Taruna Bumi Khatulistiwa,” tegasnya lantang, disambut dengan keheningan penuh perhatian dari para siswa.
Kapolres juga mengingatkan para siswa agar menjauhi narkoba dan pergaulan negatif. Menurutnya, generasi muda seperti mereka harus menjadi teladan, baik di lingkungan sekolah maupun di masyarakat.
Di tengah gempuran informasi di era digital, Kapolres menekankan pentingnya literasi digital. Ia meminta para siswa untuk bijak dalam menggunakan media sosial serta tidak mudah terprovokasi oleh hoaks atau terlibat dalam ujaran kebencian.
“Gunakan media sosial untuk hal-hal positif. Jadilah contoh generasi muda yang cerdas dan beretika di dunia maya,” ujarnya.
Tidak hanya bicara soal disiplin, Kapolres juga mengingatkan tentang pentingnya nilai-nilai moral. Ia meminta para siswa untuk selalu menghormati guru dan mendoakan orang tua mereka yang telah berjuang membiayai pendidikan.
“Jangan lupa bahwa keberhasilan kalian dimulai dari menghormati mereka yang berjasa dalam hidup kalian,” tambahnya.
Kapolres juga menegaskan komitmen Polres Kubu Raya untuk terus menjalin kemitraan dengan kalangan pelajar dan sekolah, demi menciptakan lingkungan pendidikan yang aman, kondusif, dan bermoral.
“Kalian semua adalah generasi emas bangsa ini. Kalian diberi kesempatan langka untuk dibentuk menjadi pribadi unggul dan siap mengabdi untuk Indonesia,” tuturnya.
Upacara ini ditutup dengan apresiasi tulus dari Kapolres kepada seluruh tenaga pendidik, pelatih, dan staf sekolah. Ia menyampaikan terima kasih atas dedikasi mereka dalam membentuk generasi masa depan yang tangguh dan bermoral. (*)