Desa Sungai Raya Dalam Raih Juara I Lomba Desa Kubu Raya, Wakili Kabupaten ke Tingkat Provinsi

Kegiatan serimoni pembukaan penilaian pembinaan desa dan kelurahan Gerakan Keluarga Sehat Tanggap dan Tangguh Bencana tingkat Provinsi Kalbar di Rumah Bugis Baruga Ogje, Sungai Raya Dalam. Foto ist.

HARIAN KALBAR (KUBU RAYA) – Desa Sungai Raya Dalam (Serdam) di Kecamatan Sungai Raya berhasil meraih juara I Lomba Desa tingkat Kabupaten Kubu Raya, mengungguli 122 desa lainnya. Capaian ini menjadikan Desa Serdam berhak mewakili Kubu Raya dalam ajang lomba serupa di tingkat Provinsi Kalimantan Barat.

Keberhasilan tersebut diumumkan setelah Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Kubu Raya melakukan audit dan penilaian terhadap seluruh desa. Dari hasil evaluasi, Desa Sungai Raya Dalam dinilai unggul dalam penerapan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) serta tertib dalam administrasi PKK.

Bacaan Lainnya

Ketua TP PKK Kabupaten Kubu Raya, Atzebiyatulensi Sujiwo, usai pembukaan penilaian pembinaan desa dan kelurahan Gerakan Keluarga Sehat Tanggap dan Tangguh Bencana tingkat Provinsi Kalbar di Rumah Bugis Baruga Ogje, Sungai Raya Dalam, Senin 3 November 2025 menyampaikan apresiasi atas prestasi tersebut dan berharap Desa Sungai Raya Dalam dapat menjadi contoh bagi desa-desa lainnya di Kubu Raya.

“Saya berharap Desa Sungai Raya Dalam ini dapat menjadi pemenang di tingkat provinsi dan menjadi desa percontohan yang bisa diteladani oleh desa-desa lainnya,” ujarnya.

Ia menegaskan bahwa penerapan pola hidup bersih dan sehat harus berasal dari kesadaran bersama, bukan sekadar dorongan dari luar. “Motto kita adalah ‘untuk kita dari kita’. TP PKK Kubu Raya akan terus melakukan pembinaan di seluruh kecamatan untuk memperkuat 10 program pokok PKK, terutama dalam hal lingkungan bersih dan kesehatan keluarga,” jelasnya.

Menurut Atzebiyatulensi, banyak desa di Kubu Raya yang sudah menerapkan PHBS dan Pola Lingkungan Bersih dan Sehat (PLBS), namun Desa Sungai Raya Dalam menunjukkan hasil yang paling konsisten dan nyata di tengah masyarakat.

Sementara itu, Bupati Kubu Raya Sujiwo memberikan apresiasi atas pencapaian tersebut dan mengingatkan agar masyarakat tidak hanya berbenah saat lomba berlangsung, melainkan menjadikan perilaku hidup sehat sebagai kebiasaan sehari-hari.

“Jadi bukan hanya karena mau dinilai oleh Provinsi Kalbar baru mau action, tetapi harus dimulai sejak awal,” tegas Sujiwo.

Sujiwo menekankan bahwa hidup sehat bukanlah sesuatu yang mahal, tetapi berawal dari kebiasaan kecil yang sederhana.

“Lantai rumah bersih, tanpa asbak rokok, baju tidak berserakan sembarangan — itu semua bentuk perilaku hidup sehat. Jangan sampai setelah penilaian selesai kembali ke perilaku lama. Gerakan seperti ini harus sampai ke hati nurani masyarakat, karena untuk siapa sih pola hidup sehat ini? Untuk kita sendiri dan keluarga tercinta,” tutupnya. (*)