Wali Kota Pontianak Tekankan Adaptasi, Komunikasi, dan Kolaborasi untuk Tingkatkan Kinerja ASN

Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono memberikan arahan kepada seluruh ASN di lingkungan Pemerintah Kota Pontianak. Foto ist.

HARIAN KALBAR (PONTIANAK) – Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono, menegaskan pentingnya sikap adaptif, komunikasi yang baik, dan kolaborasi dalam meningkatkan kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Pontianak. Hal ini disampaikan Edi dalam arahannya kepada jajaran ASN pada apel pagi pertama setelah cuti bersama lebaran di Halaman Kantor Wali Kota, Selasa 8 April 2025.

“Adaptasi sangat penting di semua lini. Meskipun karakter kita berbeda-beda, kita harus bisa beradaptasi dengan lingkungan kerja, suasana kerja, dan lingkungan sekitar,” ujar Edi. Menurutnya, kemampuan berkomunikasi yang baik menjadi kunci utama dalam menciptakan kerja sama yang produktif. Edi mengingatkan bahwa di dunia kerja saat ini, kolaborasi lebih penting daripada bekerja secara individual.

Bacaan Lainnya

“Kalau tidak, kita akan mengalami stres karena tidak bisa berkomunikasi dengan rekan kerja,” tambahnya.

Selain itu, Edi mendorong ASN untuk memiliki inisiatif dalam bekerja tanpa harus menunggu perintah atasan. Inisiatif ini harus sesuai dengan tugas pokok dan fungsi masing-masing ASN.

“Jangan menunggu perintah, jangan menunggu diingatkan. Langsung berinisiatif dan tunjukkan bahwa kita paham dengan tugas dan fungsi kita,” tegas Edi.

Edi juga mengingatkan bahwa tugas ASN adalah melaksanakan peraturan perundang-undangan, bukan perintah perorangan. “Jika sudah berbicara soal aturan perundang-undangan, itu bukan soal perorangan, itu adalah bagian dari sistem negara kita,” ujarnya.

Wali Kota juga mengungkapkan perhatian khusus terhadap kinerja ASN di lapangan. Ia menyatakan akan memberikan promosi kepada camat dan lurah yang menunjukkan prestasi kerja yang baik, aktif turun ke lapangan, dan mampu berkomunikasi dengan masyarakat.

“Camat dan lurah yang berprestasi akan saya promosikan, yang terlihat kerja kerasnya, yang sering turun ke lapangan, dan yang bisa menjalin komunikasi baik dengan masyarakat,” pungkas Edi. (*)