HARIAN KALBAR (PONTIANAK) – Wakil Wali Kota Pontianak, Bahasan, secara resmi membuka Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-33 Tingkat Kecamatan Pontianak Barat, Senin 12 Mei 2025, di Aula Kantor Camat Pontianak Barat. Dalam sambutannya, ia menekankan bahwa pelaksanaan MTQ tidak hanya sekadar perlombaan, tetapi juga merupakan upaya strategis membangun sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas dan berakhlak mulia.
“MTQ sejatinya mampu meninggalkan jejak-jejak peradaban. Ia mengubah pola pikir masyarakat dari yang eksklusif menjadi inklusif, serta membentuk karakter yang lebih maju,” ujar Bahasan.
Menurutnya, pembangunan peradaban tidak hanya bergantung pada tinggi rendahnya pendidikan formal, tetapi juga pada bagaimana nilai-nilai akhlak tertanam dalam kehidupan sehari-hari.
“Tingginya pendidikan seseorang belum tentu menjamin tingginya kualitas akhlaknya,” tambahnya.
Bahasan menekankan pentingnya pendidikan karakter sebagai pelengkap pendidikan akademik. Melalui MTQ, literasi Al-Qur’an diharapkan tidak hanya dibaca, tapi juga dipahami dan diamalkan dalam kehidupan nyata.
“Saya berharap MTQ ini dapat menjadi sumber energi dan semangat bagi masyarakat untuk mengamalkan nilai-nilai Al-Qur’an secara nyata dalam kehidupan sehari-hari,” katanya.
MTQ ke-33 Pontianak Barat ini diikuti oleh **kafilah dari empat kelurahan** di kecamatan tersebut. Para peserta akan berkompetisi dalam berbagai cabang lomba dengan harapan dapat melangkah hingga ke tingkat provinsi dan nasional.
“Semoga para kafilah yang luar biasa ini bisa membawa nama baik Kota Pontianak hingga ke tingkat yang lebih tinggi,” ujar Bahasan menutup sambutannya dengan harapan besar terhadap para peserta.