510 Personel Dikerahkan, Operasi Patuh Kapuas 2025 di Polda Kalbar Resmi Dimulai

Kapolda Kalbar Irjen Pol. Pipit Rismanto, Apel Gelar Pasukan dalam rangka pelaksanaan Operasi Patuh Kapuas 2025 di Lapangan Jananuraga, Mapolda Kalbar. Foto ist.

HARIAN KALBAR (PONTIANAK) — Kepolisian Daerah Kalimantan Barat (Polda Kalbar) resmi menggelar Operasi Patuh Kapuas 2025 yang akan berlangsung selama 14 hari, mulai 14 hingga 27 Juli 2025. Sebanyak 510 personel gabungan dikerahkan dalam operasi ini, terdiri dari 120 personel Polda Kalbar dan 390 dari jajaran Polres.

Operasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat terhadap peraturan lalu lintas, sekaligus menekan angka kecelakaan yang selama ini kerap merenggut nyawa pengguna jalan. Ada tujuh jenis pelanggaran yang menjadi fokus penindakan karena dinilai paling berpotensi menyebabkan kecelakaan fatal.

Bacaan Lainnya

Ketujuh pelanggaran tersebut meliputi, penggunaan ponsel saat berkendara, pengendara di bawah umur, berboncengan lebih dari satu orang, melebihi batas kecepatan, tidak menggunakan helm SNI dan sabuk pengaman, pengemudi dalam pengaruh alkohol, melawan arus lalu lintas serta menindak pengendara yang tidak membawa surat menyurat resmi kendaraan yang di gunakannya.

Pembukaan Operasi Patuh Kapuas 2025 ditandai dengan Apel Gelar Pasukan yang digelar di Lapangan Jananuraga, Mapolda Kalbar, Senin 14 Juli 2025. Apel dipimpin langsung oleh Kapolda Kalbar, Irjen Pol. Pipit Rismanto, dan dihadiri oleh jajaran pejabat utama serta sejumlah instansi terkait.

Dalam amanatnya, Irjen Pipit menegaskan bahwa pelaksanaan operasi ini tidak hanya bersifat represif atau penindakan, melainkan juga mengedepankan pendekatan edukatif. Ia mengajak seluruh pihak, baik aparat maupun masyarakat, untuk bersama-sama membangun budaya tertib berlalu lintas sebagai bagian dari peradaban yang maju.

“Operasi ini bukan semata-mata penegakan hukum, tapi juga bentuk edukasi dan pengingat. Kita ingin membangun kesadaran kolektif bahwa tertib lalu lintas adalah bagian dari kehidupan masyarakat yang beradab dan bertanggung jawab,” tegas Kapolda.

Ia juga menekankan agar seluruh personel yang terlibat di lapangan dapat menjalankan tugas dengan pendekatan humanis, profesional, dan tidak arogan, guna menjaga citra baik kepolisian serta menghindari gesekan dengan masyarakat.

Senada dengan Kapolda, Kabid Humas Polda Kalbar Kombes Pol. Bayu Suseno menyampaikan bahwa kesuksesan operasi ini sangat bergantung pada peran serta publik, khususnya dalam menyebarkan informasi dan edukasi. Ia berharap media massa dan media sosial ikut mengambil peran aktif dalam menyuarakan pentingnya keselamatan berlalu lintas.

“Kami pastikan informasi mengenai operasi ini tersampaikan dengan jelas dan masif. Kami juga mengajak seluruh media untuk menyebarluaskan pesan-pesan keselamatan agar masyarakat lebih sadar dan patuh terhadap aturan,” ujar Bayu.

Polda Kalbar mengimbau seluruh masyarakat agar mendukung jalannya Operasi Patuh Kapuas 2025 dengan melengkapi surat-surat kendaraan, mematuhi rambu lalu lintas, dan menghindari perilaku berkendara yang membahayakan diri sendiri maupun orang lain. Dukungan aktif dari masyarakat diharapkan dapat menekan angka kecelakaan dan menciptakan lalu lintas yang aman, tertib, dan lancar di seluruh wilayah Kalbar. (*)