HARIAN KALBAR (PONTIANAK) – Sebuah poster pengobatan alternatif yang mengatasnamakan Brahmana Sanjaya beredar luas di media sosial Facebook dan mengklaim akan menggelar roadshow penyembuhan berbagai penyakit di Kantor Wali Kota Pontianak, Jalan Rahadi Usman Nomor 3. Poster tersebut memuat informasi jadwal, lokasi, hingga daftar penyakit yang konon bisa disembuhkan. Namun Pemerintah Kota Pontianak menegaskan bahwa informasi tersebut adalah penipuan.
Plt Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Pontianak, Yusnaldi, mengimbau masyarakat untuk tidak mempercayai propaganda tersebut. Ia menegaskan bahwa informasi dalam poster itu tidak benar dan berpotensi merugikan warga yang terlanjur mendaftar atau melakukan pembayaran.
“Masyarakat saya imbau untuk tidak percaya dan jangan sampai tertipu dengan mendaftar atau membayar sejumlah uang. Tim sudah melakukan konfirmasi kepada pihak Brahmana Sanjaya dan mereka menyatakan itu adalah modus penipuan,” tegasnya, Senin 8 Desember 2025.
Yusnaldi menekankan pentingnya kewaspadaan masyarakat di tengah pesatnya perkembangan teknologi informasi. Maraknya penyebaran informasi palsu atau hoaks dapat dengan mudah menjebak masyarakat jika tidak melakukan pengecekan terlebih dahulu.
“Kalau di lingkungan pemerintahan ada kegiatan atau informasi, tentu akan ada informasi resmi yang dipublikasikan melalui portal website atau akun media sosial resmi pemerintah,” jelasnya.
Ia juga mengajak warga untuk tidak ikut menyebarkan informasi palsu. Menurutnya, memutus rantai penyebaran hoaks sangat penting agar masyarakat tidak menjadi korban penipuan serupa.
“Jangan sebarkan hoaks. Jika ingin menyebarkan informasi kepada orang lain, pastikan informasi tersebut valid dan benar adanya,” tutupnya. (*)


