HARIAN KALBAR (PONTIANAK) – Pejabat (Pj) Wali Kata Pontianak, Ani Sofian menyebutka pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan pelaku usaha lokal dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Hal itu diungkapkannya ketika Tim Program Keluarga Harapan (PKH) Kecamatan Pontianak Kota menggelar Sale Day Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) di Halaman Masjid Al Fajar Jalan Putri Dara Hitam Kelurahan Sungai Bangkong Kecamatan Pontianak Kota, Sabtu 9 Marer 2024. Berbagai produk KPM PKH terpajang di stand-stand acara bazar tersebut.
“Dukungan dari berbagai pihak agar program-program seperti KPM PKH dapat terus berjalan dan memberikan manfaat yang nyata, teemrutama demi kemajuan ekonomi bagi masyarakat ,” tutur Ani Sofian.
Dalam kesempatan itu, Pj Wako sempat membeli sejumlah produk yang dijual oleh KPM PKH. Ia mengapresiasi Sale Day KPM PKH ini dalam rangka meningkatkan kesejahteraan keluarga miskin di Kota Pontianak.
Menurutnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak akan terus memberikan perhatian dan dukungan kepada program-program yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Sale Day KPM PKH juga diharapkan dapat memberikan manfaat yang nyata bagi keluarga penerima manfaat di Kota Pontianak,” ujarnya.
Diharapkan kegiatan ini juga dapat mendorong perekonomian lokal dan memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk mendapatkan barang-barang dengan harga terjangkau.
“Kegiatan ini juga untuk memberdayakan ekonomi masyarakat yang kurang mampu,” kata Ani.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas Sosial Kota Pontianak Trisnawati turut mendukung kegiatan Sale day tersebut dan berharap program ini bisa meningkatkan taraf ekonomi KPM serta berkelanjutan. Pihaknya juga komitmen mendorong usaha KPM berkembang dan maju.
“Kami juga menyampaikan, segala apa yang dibutuhkan untuk mengembangkan produk usaha KPM silakan dicatat dan disampaikan ke pendamping PKH,” ucapnya.
Kedepan program sale day akan menjadi program unggulan dalam tumbuh berkembangnya ekonomi KPM PKH dan akan dilaksanakan di semua kecamatan se-Kota Pontianak.
“Sehingga usaha KPM semakin berkembang dan KPM semakin berani mandiri,” pungkas Trisnawati. (*)