HARIAN KALBAR (SINTANG) – Nasib naas menimpa seorang pria, Mohamad Indra Maulana (korban warga Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, ia dikabarkan terjatuh dari atas kapal tongkang pada Selasa 30 April 3024, yang sedang bersandar di Sungai Kapuas di Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat.
Tragis, tiga hari berselang korban ditemukan tim SAR gabungan dalam kondisi meninggal dunia di Sungai Kapuas.
“Sebelum ditemukan, pencarian korban di Sungai Kapuas itu telah berlangsung selama tiga hari. Sejak menerima laporan, Tim SAR gabungan langsung melakukan pencarian terhadap korban, pencarian baru membuahkan hasil setelah memasuki hari ketiga Kamis 2 Mei 2024 kemarin, dimana korban ditemukan 1.5 Nautical Mile ke arah hilir sungai,” ungkap Kepala kantor SAR Pontianak I Made Junetra, Jumat 3 Mei 2024.
Ia melanjutkan saat terjatuh sebenarnya korban masih sempat mengapung dipermukaan Sungai Kapuas.
“ Pada hari selasa tgl 30 April 2024 sekitar jam 09.00 WIB korban berjalan di atas tongkang yang sedang sandar, kemudian korban terpeleset dan terjatuh ke sungai, korban sempat mengapung dan telah dilakukan upaya penyelamatan oleh juragan kapal namun korban tidak dapat tertolong dan tenggelam di Sungai Kapuas,” ujar Junetra
Ia mengatakan, dengan di temukan korban pelaksanaan operasi SAR resmi dihentikan.
“Saat ini jasad korban telah diserahkan kepada pihak keluarga, terimakasih kepada semua pihak yang telah tergabung dalam pencarian korban selama tiga hari ini,” tutup Junetra. (*)