HARIAN KALBAR (PONTIANAK) – Menjelang dilaksanakannya pencoblosan (pemungutan) dan perhitungan suara pada Pemilihan Kepada Daerah (Pilkada) serentak 2024 baik itu pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat dan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pontianak, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pontianak mengelar sumulasi pencoblosan dan perhitungan suara di Aula IKIP PGRI Pontianak di Jalan Ilham, Kelurahan Sungai Bangkong Kecamatan Pontianak Kota, Kalbar, Rabu 13 November 2024.
Ketua KPU Kota Pontianak, David Teguh menyebutkan meski kegiatan simulasi seperti ini selalu di lakukan menjelang pencoblosan di setiap Pilkada seperti sebelum-sebelumnya namun kegiatan simulasi inimemilikimakna yang sangat besar dalam menyukseskan penyelenggaraan Pilkada ini.
“KPU selalu akan melakukan simulasi pencoblosan dan perhitungan di setiap pelaksanaan Pimilu dan Pilkada, seperti yang kita lakukan hari ini. Walaupun di Pemilu kemarin ini sudah kita lakukan, namun untuk Pilkada tetap kita lakukan karena ada beberapa hal yang tentunya akan dievaluasi dan beberapa hal yang menyangkut regulasiyang harus kami sesuaikan di setiap pelaksanaan Pemilu atau Pilkada,” ungkap David.
Dijelaskannya, Simulasi yang dilakukan di TPS 029 Sungai Bangkong yang di jadikan lokus ini mengunakan KPPS aslinya. “Jadi yang sedang bertugas ini adalah KPPS asli dari TPS 029, dimana sebelumnya mereka ini sudak kami Bintek serta kita lakukan gladi untuk acara ini. Kemudian tidak hanya petugas, termasuk para pemilihnya yang melakukan simulasi ini merupakan para pemilih asli di TPS 029 Sungai Bangkong,” ujar David.
“Ini kami maksudkan agar kami mendapatkan gambaran utuh bagaimana proses pungut hitung itu terjadi termasuk dengan pemilihnya,” tambah David.
Sementara lanjutnya, dalam Simulasi ini para petugas KPU Kota Pontianak yang telah ditunjuk juga melakukan pencatatan waktu-waktu yang dihabiskan oleh oleh para pemilih dalam melakukan pencoblosan mulai dari mereka datang ke TPS, kemudian mengecek undangan yang di sesuaikan dengan KTP elektronik pemilih dan DPT, melakukan antrian, penclobosan, memasukan surat ke kotak suara, mencelupkan jari ke tinta sebagai tanda dan keluar dari TPS 029.
“Memang simulasi ini kami buat senyata mungkin sesuai dengan kondisi aslinya agar kami mendapat gambaran sehingga kami dapat mengambil langkah untuk menyukseskan pelaksanaan pencoblosan dan perhitungan suara di hari H nya nanti pada tanggal 27 November 2024,” pungkas David. (Sy)