HARIAN KALBAR (KUBU RAYA) – Seorang pria tewas akibat tersengat aliran listrik bertegangan tinggi di Jalan Adisucipto, Kilometer 13, Desa Arang Limbung, Kecamatan Sungai Raya, Kubu Raya, pada Minggu 6 September 2024 sekitar pukul 17.00 WIB. Pria tersebut diduga sedang berusaha mencuri kabel listrik milik Perusahaan Listrik Negara (PLN).
Kejadian ini terungkap ketika seorang warga yang baru pulang dari berladang melintas di lokasi dan menemukan jenazah pria tersebut dalam keadaan membusuk. Jenazah ditemukan terbaring di semak-semak, terlilit kabel TC milik PLN. Penemuan ini segera dilaporkan kepada Polsek Sungai Raya.
Pihak kepolisian segera mengerahkan Tim Inafis dari Satuan Reserse Polres Kubu Raya yang didampingi Polsek Sungai Raya untuk melakukan investigasi dan penyelidikan intensif di lokasi kejadian.
Kapolsek Sungai Raya AKP Harianto melalui Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya Aiptu Ade membenarkan penemuan tersebut. “Jenazah pria yang diketahui bernama Budiman alias Ndit (42), warga Desa Arang Limbung, ditemukan dalam kondisi sudah membusuk sekitar pukul 17.00 WIB,” ujar Ade pada Senin 7 September 2024.
Berdasarkan dugaan awal, korban tewas saat mencoba mencuri kabel listrik milik PLN. “Posisi jenazah di lokasi kejadian terlilit kabel TC milik PLN. Diduga korban tersengat listrik bertegangan tinggi. Korban juga merupakan residivis kasus pencurian yang baru saja keluar dari Rumah Tahanan Kelas IIB Mempawah,” lanjut Ade.
Jenazah ditemukan dalam posisi menyamping, dengan tangan kiri masih memegang gunting besi yang tersangkut di kabel PLN. Evakuasi dilakukan dengan bantuan pihak PLN karena tubuh korban masih dialiri listrik. Jenazah akhirnya berhasil dievakuasi sekitar pukul 18.50 WIB dan dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk visum et repertum.
Hasil visum oleh Tim Forensik Bid Dokkes Polda Kalbar mengungkapkan bahwa korban telah meninggal sekitar tiga hari sebelum ditemukan, tanpa tanda-tanda kekerasan fisik. “Korban mengalami luka bakar di pergelangan tangan, jari, dan telapak tangan kiri, serta di pergelangan kaki. Luka terbuka juga ditemukan di area ketiak dan lengan kiri bagian bawah, namun tidak ada tanda kekerasan,” jelas Ade.
Saat ini, jenazah masih berada di Rumah Sakit Bhayangkara sambil menunggu pihak keluarga. Penyelidikan lebih lanjut masih terus dilakukan oleh kepolisian.
(*)