HARIAN KALBAR (JAKARTA) – Jurnalis Televisi Republik Indonesia (TVRI) Agus Alfian yang biasa “ngepos” di wilayah perbatasan Indonesia-Malaysia, di Entikong, Sanggau, Kalimantan Barat menerima Hassan Wirajudha Perlindungan WNI Awards (HWPA) 2023 dari Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia (Kemenlu RI).
Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi di Pusat Kesenian Jakarta Taman Ismail Marzuki di Cikini, Kota Jakarta Pusat pada Jumat 26 April 2024.
“Saya ucapkan selamat dan terima kasih. Terima kasih yang sangat tinggi atas semangat, peran aktif dan ketulusan para penerima HWPA dalam upayanya memberikan pelindungan kepada para WNI di luar negeri,” kata Retno di Jakara.
“Kerja Ibu Bapak para penerima HWPA 2023 memotivasi kita semua untuk terus memberikan yang terbaik bagi bangsa,” lanjutnya.
Penghargaan Hassan Wirajudha diberikan kepada Agus lantaran karyanya yang dapat menjadi sarana advokasi hak pekerja migran dan meningkatkan kesadaran publik tentang penyelundupan manusia di perbatasan.
Agus Alfian memulai karirnya di dunia jurnalistik sejak tahun 1997. Sehari-hari ia meliput berita di perbatasan Indonesia dan Malaysia tepatnya di kecamatan Entikong. Materi pemberitaannya mencakup berbagai isu sosial, pendidikan, dan pelayan publik.
Liputan Agus juga sering mengangkat pekerja migran Indonesia di Kuching, Malaysia. Ia juga pernah meliput 14 jalur tikus perbatasan ilegal yang ada ada di perbatasan Indonesia dengan Sarawak Malaysia.
Sebagai informasi, diambil dari nama Menteri Luar Negeri 2001-2009 Hassan Wirajuda, penghargaan tersebut merupakan bentuk apresiasi atas keterlibatan aktif berbagai elemen masyarakat dan pemangku kepentingan terkait dalam upaya pelindungan WNI di luar negeri. (Rilis)