Kalbar Berhasil Raih Apresiasi Program Bina Ketahanan Remaja 2023

Kepala Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Kalimantan Barat (Kalbar) Pintauli Romangasi Siregar menyebutkan, Kalbar berhasil meraih apresiasi program bina ketahanan remaja tahun anggaran 2023. Menurutnya saat ini Kalbar menjadi provinsi tercepat se Indonesia dalam Implementasi Nyata GenRe Cegah Stunting (Ini Genting) dalam kategori capaian 100 persen.
Kalbar berhasil meraih apresiasi program bina ketahanan remaja tahun anggaran 2023. Foto ist.

HARIAN KALBAR (PONTIANAK) – Kepala Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Kalimantan Barat (Kalbar) Pintauli Romangasi Siregar menyebutkan, Kalbar berhasil meraih apresiasi program bina ketahanan remaja tahun anggaran 2023. Menurutnya saat ini Kalbar menjadi provinsi tercepat se Indonesia dalam Implementasi Nyata GenRe Cegah Stunting (Ini Genting) dalam kategori capaian 100 persen.

“BKKBN Kalbar mampu menuntaskan proram Ini Genting pada Mei 2023. Kalbar mampu menjadi tercepat dalam capaian program Ini Genting pada 12 provinsi prioritas penanganan stunting se Indonesia,” ujar Pinta, Rabu 2024.

Bacaan Lainnya

Pinta menyebut keberhasilan tersebut tidak terlepas dari kerjasama dan sinergi kuat berbagai stakeholder. Terutama Kelompok Kerja (Pokja) IV Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Provinsi Kalbar.

“Kami berkolaborasi dengan Pokja IV TP PKK Provinsi Kalbar melaksanakan apresiasi Bunda GenRe terbaik tahun 2023,” kata Pinta.

Ia menambahkan lewat kolaborasi tersebut salah satu indikator penilaian dapat terlaksana dengan baik. Yakni edukasi gizi dan pencegahan anemia yang dilakukan oleh Bunda GenRe masing-masing kabupaten kota.

Di samping itu, kerjasama dan kolaborasi lain dilakukan dengan Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Provinsi Kalbar melalui program desa wisata sadar remaja. Lalu bersama Dinas Kesehatan serta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kalbar melalui program aksi bergizi.

“Kami juga bersinergi dengan Kementrian Agama melalui program Bimbingan Perkawinan Pranikah Remaja Usia Sekolah (BRUS),” jelasnya.

Dikatakan Pinta pada 2023 target Ini Genting Kalnar sebesar 5.419 remaja usia 15-19 tahun di seluruh kabupaten kota terpapar edukasi gizi dan pencegahan anemia. Sementara untuk 2024 Kalbar kembali mendapatkan target yang sama yaitu sebesar 5.419 remaja.

“Untuk mencapai target tersebut BKKBN Kalbar telah bersinergi dengan para mitra,” ungkapnya.

Ia menyebut Ini Genting merupakan program untuk mendukung terlaksananya kegiatan proyek prioritas nasional pusat informasi dan konseling remaja dan bina keluarga remaja.

Dengan mendapatkan fasilitasi dan pembinaan edukasi kesehatan reproduksi dan gizi bagi remaja serta edukasi gizi dan pencegahan anemia di 12 provinsi prioritas penanangan stunting.

“Ini untuk meningkatkan pemahaman, kesadaran dan perilaku positif remaja agar memiliki status gizi dan Kesehatan yang ideal,” ujarnya.

“Salah satu faktor penyebab terjadinya stunting adalah anemia, karenanya untuk mencegah terjadinya stunting, anemia pada remaja perlu dicegah,” pungkas Pinta. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *