HARIAN KALBAR (PONTIANAK) – Mal Pelayanan Publik (MPP) Kota Pontianak mencatat sebanyak 32.559 kunjungan masyarakat sepanjang Januari hingga November 2025. MPP ini berlokasi di Jalan Kapten Marsan Nomor 33, Pusat Perbelanjaan Kapuas Indah, tepat di tepi Sungai Kapuas, Kota Pontianak.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Pontianak, Erma Suryani, pada Selasa 16 Desember 2025 menjelaskan MPP Kota Pontianak menyediakan 23 loket pelayanan dari berbagai instansi dengan total 253 jenis layanan, dan 190 layanan aktif sesuai permohonan masyarakat. Layanan tersebut meliputi perangkat daerah, instansi vertikal, badan usaha, dan lembaga.
“MPP Kota Pontianak mulai beroperasi pada 5 Agustus 2024 dan diresmikan oleh Kementerian PAN-RB pada 12 Desember 2024. Jam operasional MPP berlangsung pada hari kerja, Senin hingga Jumat, pukul 08.00–14.00 WIB,” terangnya.
Erma menyebutkan rata-rata kunjungan masyarakat mencapai 2.959 orang per bulan, dengan tren kunjungan yang terus meningkat. Pada Januari 2025 tercatat 2.303 pengunjung, sementara pada November meningkat menjadi 3.216 pengunjung. Gerai dengan jumlah kunjungan terbanyak adalah Disdukcapil, DPMPTSP, Imigrasi, BPD, dan Samsat.
“MPP Kota Pontianak dibangun untuk memberikan kemudahan, kecepatan, keamanan, dan kenyamanan pelayanan publik sekaligus mendorong birokrasi yang modern dan efisien serta mendukung kemudahan berusaha di Kota Pontianak,” ujar Erna.
Ia menambahkan, selain pelayanan administrasi, MPP juga dilengkapi fasilitas pendukung seperti ruang tunggu ber-AC, WiFi gratis, musala, toilet, lift, eskalator, area bermain anak, ruang laktasi, food court, serta fasilitas ramah disabilitas. Lokasinya di tepi Sungai Kapuas turut menjadi daya tarik tambahan bagi masyarakat.
Salah satu pengguna layanan, Misnawar (40), menilai pelayanan di MPP Pontianak berjalan cepat dan baik, meski ia berharap fasilitas pendukung seperti layanan fotokopi dan pencetakan dokumen dapat ditingkatkan untuk menunjang kebutuhan masyarakat.
Ke depan, MPP Kota Pontianak juga akan mengoptimalkan fasilitas Balai Nikah dan Klinik Investasi guna memperluas jenis pelayanan publik bagi masyarakat Pontianak dan sekitarnya. (*)