HARIAN KALBAR (MEMPAWAH) — Pemerintah Kabupaten Mempawah menyatakan dukungan penuh terhadap pelaksanaan Orientasi Kewartawanan dan Keorganisasian (OKK) yang akan digelar oleh Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Kalimantan Barat pada Mei 2025. Dukungan ini disampaikan langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Mempawah, Ismail, saat menerima audiensi panitia pelaksana OKK di ruang kerjanya, Jumat 2 Mei 2025.
“PWI adalah organisasi wartawan tertua di Indonesia yang memiliki peran strategis dalam mendukung kemajuan pembangunan, baik nasional maupun daerah. Kami berharap PWI segera terbentuk secara resmi di Kabupaten Mempawah,” ujar Ismail.
Ia menekankan bahwa keberadaan insan pers sangat membantu pemerintah daerah, terutama dalam menyebarluaskan informasi pembangunan serta menyuarakan aspirasi masyarakat. Menurutnya, kerja-kerja jurnalistik yang profesional dan berimbang merupakan bagian penting dari demokrasi.
“Kami sangat mendukung kerja pers yang faktual dan berimbang. PWI adalah mitra penting pemerintah daerah, dan kehadirannya di Mempawah akan memperkuat sinergi yang sudah terjalin,” tambah Ismail, didampingi Kepala Dinas Kominfo Mempawah, Rudi.
Ketua Panitia OKK PWI Kabupaten Mempawah, Ruben Permana, menyampaikan apresiasi atas dukungan yang diberikan Pemkab Mempawah. Ia berharap kegiatan ini dapat menjadi momentum untuk meningkatkan kapasitas wartawan lokal.
“Terima kasih atas motivasi dan dukungan dari Pak Sekda. Kami berharap kegiatan OKK ini tidak hanya sukses secara teknis, tetapi juga berdampak nyata dalam peningkatan kualitas kerja jurnalistik di daerah,” kata Ruben yang juga menjabat Kepala Biro Suara Pemred Kabupaten Mempawah.
Ruben mengungkapkan bahwa kegiatan OKK akan digelar dalam bulan Mei ini, dan detail acaranya akan diumumkan dalam waktu dekat.
Wartawan senior sekaligus redaktur SuaraKalbar.co.id, Dian Sastra, juga menyambut baik dukungan pemerintah daerah terhadap kegiatan OKK ini. Ia menilai, hubungan sinergis antara pers dan pemerintah sangat penting untuk mendorong pembangunan yang berpihak pada rakyat.
“Kehadiran media bukan hanya sebagai penyampai informasi, tetapi juga alat kontrol sosial. Dukungan dari Pemkab Mempawah adalah sinyal positif bagi kebebasan pers dan kualitas demokrasi di daerah,” ujarnya.
Dian berharap, kerja sama yang telah terjalin antara pemerintah dan media bisa terus diperkuat demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta daya saing daerah. (*)