Wali Kota Pontianak: Tak Boleh Ada Anak Putus Sekolah, SDM Harus Jadi Prioritas!

Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono bersama peserta upacara Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025. Foto ist.

HARIAN KALBAR (PONTIANAK) – Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono, menegaskan bahwa peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) harus menjadi prioritas utama seluruh perangkat daerah. Hal ini disampaikannya saat menjadi pembina upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di halaman Kantor Wali Kota Pontianak, Jumat 2 Mei 2025.

“Perangkat daerah harus memahami dan mendukung penuh program Pemkot dalam meningkatkan kualitas SDM. Pendidikan adalah hak warga negara, dan tidak boleh ada lagi anak-anak di Pontianak yang putus sekolah,” tegas Edi.

Bacaan Lainnya

Sebagai bentuk nyata dari komitmen ini, Pemkot Pontianak terus membangun infrastruktur pendidikan, mulai dari penambahan unit sekolah dan ruang kelas, hingga menciptakan lingkungan belajar yang layak dan representatif.

“Termasuk rencana pembangunan Sekolah Rakyat yang kini sedang kami usulkan. Lahannya sudah kami siapkan, tinggal menunggu persetujuan dari pemerintah pusat,” ujarnya.

Edi juga mengimbau agar seluruh aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkot Pontianak terus meningkatkan kapasitas dan kompetensi diri. Menurutnya, ASN memiliki peran penting sebagai agen perubahan sekaligus fasilitator di tengah masyarakat.

“Tugas kita bukan hanya administratif, tetapi juga menyampaikan informasi dan memberikan pemahaman kepada masyarakat. Maka, penting bagi ASN untuk terus memperkaya wawasan dan keterampilan,” katanya.

Lebih jauh, ia mengingatkan bahwa pemerintah pusat telah menetapkan program wajib belajar 13 tahun, termasuk Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Dalam konteks ini, Edi mengajak para guru untuk tidak hanya berperan sebagai pengajar, tetapi juga sebagai pendamping dan pembentuk karakter siswa.

“Guru bukan sekadar penyampai materi, tetapi juga orang tua kedua bagi siswa di sekolah. Mereka punya peran strategis dalam membentuk generasi muda yang tangguh dan siap bersaing,” tutupnya. (*)