SUARAMILENIALKALBAR.COM (PONTIANAK) – Anggota DPRD Kota Pontianak, Zulfydar Zaidar Mochtar menyambut baik acara festival Makan Bersama yang melombakan makan kue tradisional ongol-ongol. Kegiatan ini diikuti ratusan warga Kota Pontianak. Sabtu (22 juli 2023).
Mereka beradu cepat menghabiskan satu porsi makanan yang terbuat dari tepung sagu ini. Lomba makan kuliner khas Kota Pontianak ini digelar Insix Production di halaman Pontianak Convention Center, Kamis (21 Juli 2023). Acara ini mengangkat tema ‘Festival Makan Bersama’ yang digelar bertepatan dengan 1 Muharram.
Menurut Zulfydar kegiatan ini dinilai bagian dari upaya membangunan Kota Pontianak dan melestarikan makanan tradisional. Sebagai Kota jasa dan Perdagangan, ia menilai Pontianak harus sering mengelar event-event yang menarik.
“Acara ini sangat simpel, tapi penuh makna, dan semua masyarakat bisa ikut makan bersama dan senang-senang bersama,” terangnya.
Dia pun berharap kedepan kegiatan festival seperti ini digelar lebih meriah. Sebagai wakil rakyat, ia pun akan terus memberikan dukungan.
“Saya sangat mensupprot kegiatan ini. Tahun depan kita gelar lebih meriah lagi dengan hadiah yang lebih besar,”terangnya.
Ketua Panitia Festival Makan Bersama, Solihin Wardana mengatakan, kegiatan ini digelar dalam rangka memperingati 1 Muharram. Selain itu, untuk mengangkat potensi pariwisata di Pontianak khususnya sektor kuliner.
Solihin mengatakan, Kota Pontianak sendiri punya beragam kuliner khas seperti klepon, ongol-ongol dan ketupat colet. Pada kegiatan ini, mereka menghadirkan makanan khas tersebut menjadi menu lomba untuk dimakan peserta.
“Pada kegiatan ini, kita hadirkan sejumlah kue tradisional. Ada ketupat colet hari kemarin, klepon dan hari ini ongol-ongol,” terang Solihin, Jumat (21 Juli 2023).
Solihin mengatakan, antusias pendaftar kegiatan ini sangat banyak. Ia mencatat ada ratusan pendaftar setiap lomba dengan kisaran peserta 1000 orang lebih. Sementara, pendaftar kegiatan ini gratis tak dipungut biaya.
Ia mengapresi dukungan anggota DPRD Kota Pontianak Zulfydar Zaidar dalam kegiatan ini. Pada kegiatan panitia menyiapkan dorprise berupa sepeda listrik, bingkisan dan uang tunai kepada pemenang.
Solihin berharap kegiatan ini terus didukung pemerintah. Sebab, ajang ini jadi upaya memperkenankan dan melestarikan kue tradisional Kota Pontianak kepada generasi muda.(Tim Liputan).
Editor : Wulan