HARIAN KALBAR (KAYONG UTARA) – Tiga warga Desa Sedahan, Kecamatan Sukadana, Kabupaten Kayong Utara, Kalimantan Barat, mengalami peristiwa menegangkan saat tersesat saat membuka lahan perkebunan sawit pada Kamis, 9 Januari 2025. Ketiga warga tersebut, yakni Teuku Sahrin, Bahtiar, dan Mail, dilaporkan hilang setelah terpisah dari rombongan saat melakukan aktivitas di sekitar tempat tinggal mereka.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Pontianak, I Made Junetra, menjelaskan bahwa kejadian bermula saat enam orang yang sedang membuka lahan perkebunan sawit dibagi menjadi dua kelompok, masing-masing berjumlah tiga orang. Setelah makan siang sekitar pukul 10.00 WIB, mereka melanjutkan aktivitas dan dijadwalkan berkumpul lagi pada pukul 12.00 WIB. Namun, kelompok yang terdiri dari Sahrin, Bahtiar, dan Mail tidak kembali ke titik yang telah ditentukan.
“Setelah pukul 12.00 WIB, kelompok yang terdiri dari Sahrin, Bahtiar, dan Mail tidak muncul kembali. Rekan mereka kemudian meminta bantuan warga sekitar untuk mencari. Pencarian dilakukan hingga pukul 16.00 WIB, namun mereka belum ditemukan,” ujar Junetra.
Pencarian pun segera dilakukan oleh tim SAR gabungan. Tim yang tiba di lokasi pada siang hari tersebut langsung melaksanakan pencarian di area sekitar.
“Alhamdulillah, tidak membutuhkan waktu lama, tim SAR gabungan berhasil menemukan ketiga korban dalam keadaan selamat. Mereka ditemukan sekitar 1,5 kilometer dari lokasi tempat mereka hilang,” jelas Junetra.
Setelah berhasil ditemukan, tim SAR segera melakukan evakuasi dan pemeriksaan kesehatan terhadap ketiga korban.
“Setelah proses evakuasi selesai, korban yang dalam kondisi sehat diserahkan kepada pihak keluarga,” pungkas Junetra.
Beruntung, berkat kerja keras tim SAR gabungan, ketiga warga yang sempat tersesat itu berhasil ditemukan dalam keadaan selamat tanpa mengalami cedera serius. (*)